Menyuarakan Kehidupan Perempuan Bekerja melalui Photovoice
Jumat (6/4/2018) di Hall Lantai 1 Universitas Ahmad Dahlan tampak berbeda. Di selasar terpampang pigura-pigura berukuran besar yang berisi foto dan story dari 20 orang yang menyuarakan kehidupannya sebagai perempuan bekerja. Pameran ini cukup menarik perhatian banyak kalangan, mulai dari mahasiswa, dosen, karyawan, juga beberapa pejabat structural ikut hadir dan menyaksikan pameran yang diselenggarakan.
Pemandangan lain yang juga menarik perhatian adalah sambutan Prof. Sarbiran selaku WR 4 yang mengungkapkan rasa empatinya terhadap ibu yang bekerja, karena dimasa kecilnya beliau juga merasakan bagaimana perjuangan seorang ibu yang juga bekerja sambil mengasuh anak-anaknya. Paduan suara yang dinyanyikan oleh 20 perempuan bekerja disambut senyum penuh arti oleh pengunjung yang menyaksikan, karena lirik dalam lagu tersebut pun meruakan gambaran diri dari perempuan bekerja dengan berbagai dinamikanya.
Pameran ini merupakan bagian dari Pelatihan Photovoice yang selama 5 hari dipandu oleh Prof. Mohammed Seedat dan Prof Shahnaz Suffla dari University of South Africa (UNISA) sebagai bagian dari tidak lanjut kerjasama Luar Negri UAD dan UNISA. Pesan yang disampaikan dalam aksi photovoice ini adalah ingin menyampaikan kepada public mengenai multi peran perempuan bekerja di Indonesia yang sampai saat ini ibu masih sangat melekat dengan pekerjaan domestic rumah tangga sehingga kondisi ini menjadikan Ibu yang bekerja memiliki peran ganda.
“ Menjadi Ibu bekerja itu rumit tapi bahagia”
“ kami berbagi cerita untuk saling menguatkan”
“ Bantu kami menikmati hidup multi peran ini”