Seminar: Otopsi Psikologi Pada Kasus Kalideres: Jenazah & TKP Berbicara
Prodi magister Psikologi Universitass Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan seminar berlatar belakang Psikologi Forensik. Mengangkat kasus kalideres Otopsi Psikologi bersama Dra. Reni Kusumowardhani, M. Psi., Psikolog ketua umum Asosiasi Psikologi Forensik (APSIFOR). Acara diselenggarakann pada tanggal 08/04/23 berlokasi di Audhitorium Kampus 1 UAD.
Inti dari seminar ini menyatakan bahwa TKP & Jenazah dapat mengungkap bahwa kasus ini tidak disebabkan karna adanya pengaruh apokaliptik, sekte, ataupun Voluntary Stop Dringkng & Eating (VSED). Berdasarkan Otopsi Psikologi ditemukan bahwa reting lethality atau cara kematian (manner of death) yang terjadi mengarah pada cara yang natural (cara kematian yang wajar) tidak mengarah pada kecelakaan, bunuh diri, ataupun pembunuhan.
“APSIFOR menepis dugaan bahwa kasus ini berkaitan dengan apokaliptik, sekte, atau VSED. Justru keluarga tersebut memiliki harapan hidup yang tinggi, mereka menjemur pakaian, mereka menata barang-barang mereka dengan baik. Perilaku seseorang dapat dipengaruhi oleh karakteristik kepribadiannya begitupun yang terjadi pada kasus ini. Seacara Rating Lethality kasus ini mengarah pada kematian yang natural” ungkap Dra. Reni Kusumowardhani M. Psi., Psikologi ketua APSIFOR 08/04/23
“Penting bagi kita ilmuan psikologi/psikolog untuk membedakan antara fakta dan opini, serta mempercayai informasi yang terpecaya dari sumber yang tepat. Seorang psikolog tidak akan mudah mempercayai asumsi” tegas Dra. Reni Kusumowardhani M. Psi., Pskolog 08/04/ 23
Aina